Cara Setting Virtual Trunking Protocol (VTP) di Cisco

Cara Setting Virtual  Trunking Protocol (VTP) di Cisco

  • VTP ada tiga mode : Server, Client dan Transparent
  • VTP Server : ketika switch tersebut membuat VLAN misalnya VLAN 10, maka secara otomatis vtp update akan dikirimkan ke semua switch, dan kemudian switch client secara otomatis akan memprosesnya sehingga pada switch client akan juga terdapat vlan 10.
  • Hal tersebut diinginkan agar semua vlan yang ada pada semua switch adalah konsisten, sama nilainya
  • VTP Server bisa membuat, mengubah, dan menghapus VLAN. Memforward VTP update serta memproses VTP update yang diterimanya
  • VTP transparent sifatnya independent, bila dia membuat atau mengubah VLAN maka hanya berlaku untuk switch tersebut saja, tidak diadvertise ke switch yang lain
  • VTP Transparent memforward semua VTP update yang diterimanya, namun tidak memproses ke dalam vlan databasenya, sifatnya hanya meneruskan saja
  • VTP Client tidak bisa membuat VLAN. Hanya memproses VLAN yang diterima melalui VTP update yang dikirimkan oleh VTP Server
  • Semua mode VTP apapun yang berada dalam VTP domain yang sama akan meneruskan VTP update yang diterimanya ke switch yang lain.

Cisco - VTP
Cisco - VTP

SWITCH SERVER
Ubah Hostname

Konfigurasi Trunk

Konfigurasi VTP

Membuat VLAN

VLAN yang sudah diset

SWITCH TRANSPARENT
Ubah Hostname

Konfigurasi VTP

Membuat VLAN

VLAN yang sudah diset

SWITCH CLIENT
Ubah Hostname

Konfigurasi VTP

Membuat VLAN

VLAN yang dibuat pada VTP Server :
VLAN 10 dengan nama mhs dan VLAN 20 dengan nama dosen

VLAN yang dibuat pada VTP Transparent :
VLAN 30 dengan nama lab1 dan VLAN 40 dengan nama lab2

VLAN pada VTP Client yang diterima dari VTP Server :
VLAN 10 dengan nama mhs dan VLAN 20 dengan nama dosen

referensi :
Buku Panduan CISCO, ID-Networkers

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *