Cara Install Varnish dengan Apache di Ubuntu 16.04

Varnish merupakan perangkat lunak HTTP accelerator, membuat cache dari konten website dan menyimpannya di memori sehingga dapat mempercepat respon website. Varnish digunakan oleh website besar yang memiliki traffic tinggi seperti Wikipedia, The New York Times, The Guardian, Facebook, Twitter, Reddit, Vimeo, dan Tumblr. Pada tahun 2012 5 persen dari 10.000 website top dunia menggunakan Varnish.

Cara Kerja

Ketika visitor website membuka halaman, Varnish yang merespon di depan. Jika halaman yang diakses sudah tersedia cache, cache dari halaman tersebut yang ditampilkan. Jika belum ada, permintaan halaman diteruskan ke webserver seperti Apache atau Nginx, lalu hasilnya di kembalikan ke Varnish untuk dibuatkan cache dan ditampilkan ke visitor.

varnish apache
Diagram hubungan Browser<->Varnish<->Apache

Konfigurasi Apache

Stop service Apache

Ubah port Apache dari 80 ke 8080

Ubah Listen 80 menjadi Listen 8080

Ubah juga pada file virtual host

Ubah VirtualHost *:80 menjadi VirtualHost *:8080

Start service Apache

Sekarang Apache berjalan pada port 8080, http://IP_SERVER:8080

Konfigurasi Varnish

Instalasi Varnish

Ubah port Varnish ke port 80

Cari baris kode di bawah ini

Ubah -a :6081 menjadi -a :80

Pastikan juga backend mengarah ke port Apache yang sudah diubah ke 8080.

Cari baris kode

Ubah port Varnish pada konfigurasi service

Cari baris kode

Ubah -a :6081 menjadi -a :80

Restart service varnish

Pengujian

Jalankan perintah curl ke http://IP atau http://domain

Hasilnya

Bandingkan hasilnya tanpa menggunakan Varnish

Menghapus Cache

Ada kalanya kita ingin menghapus cache Varnish misalnya pada saat melakukan perubahan pada website namun belum terlihat hasil perubahannya karena masih menampilkan website yang lama dari cache. Caranya yang saya gunakan dengan merestart varnish.

selamat mencoba 🙂

One comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *